cegukan
cegukan ternyata terjadi bukan hanya karena kekurangan cairan di dalam tubuh seperti yang biasa dikatakan Ibu saya dulu ketika saya masih kecil.
Ternyata cegukan itu terjadi karena gugup, spontanitas, atau reaksi terhadap sesuatu yang sangat tiba-tiba, misalnya kesal terhadap sesuatu ketika berkendara.
Hal ini saya alami ketika mengendarai motor dengan kecepatan yang lumayan tinggi di tengah jalanan yang macet. Pagi itu saya terburu-buru ke kampus karena berpikir saya akan telat jika tidak terburu-buru, kemudian si motor saya pacu agar segera tiba di kampus.
Pada saat itu kecepatan tinggi dan cemas jika akan telat masuk kelas, tiba-tiba ada seorang bapak menyeberang dengan sedikit tidak memperhatikan saya yang terburu-buru, spontan saya injak rem untuk menahan laju motor agar tidak terjadi tabrakan. Saya kesal setengah hidup sama si Bapak, tapi ya sudah lah, kemudian perjalanan saya lanjutkan, tidak ada waktu untuk memperpanjang masalah tadi, yang saya pikirkan bagaimana tiba di kampus tanpa telat. Sepersekian detik kemudian, tiba tiba.....
ada kontraksi yang tak disengaja pada diafragma, dan umumnya terjadi berulang-ulang setiap menitnya. Udara yang tiba-tiba lewat ke dalam paru-paru menyebabkan glottis (ruang antara pita suara) menutup, serta menyebabkan terjadinya suara hik. itu lah yang disebut dengan CEGUKAN.
di GUinness Book ada cegukan terlama yaitu antara tahun 1922-1990! dipegang oleh Charles Osborne yg hidup antara thn 1894-1991. cegukan tersebut dimulai pada tahun 1922 dengan frekuensi 40x/menit melambat menjadi 20x dan akhirnya berhenti pada bulan februari 1990 dengan total waktu selama 68 tahun!!
tapi pliss deh,,siapa yang mau cegukan coba
